Cara Menggunakan SSH untuk Remote Server – pesonainformatika.com, untuk mengelola sebuah server, VPS misalnya, kita dapat menggunakan berbagai metode untuk login salah satunya dengan memanfaatkan SSH
Apa itu Secure Socket Shell atau SSH
beberapa alasan mengapa merekomentdasikan SSH untuk mengelola VPS dari pada metode lain seperti telnet, pada pengertianya SSH atau Secure Socket Shell adalah protokol jaringan kriptografi untuk mengoperasikan operasi jaringan dengan aman melalui jaringan yang tidak aman (tidak terenkripsi)
Mengapa Memilih Secure Socket Shell atau SSH
aplikasi umum seperti remote command line, login termasuk eksekusi perintah dapat diamankan menggunakan SSH, simpelnya seperti ini SSH menyediakan Channel yang dienkripsi untuk menghubungkan SSH client yang berada di perangkat Client atau pengguna dengan SSH Server dalam kasus ini VPS
SSH versus Telnet
metode yang digunakan untuk Remote Server sangat beragam baik itu via GUI atau CLI untuk GUI bisa menggunakan Reminna atau software sejenisnya untuk CLI yang paling banyak menggunakan SSH dan Telnet (tidak rekomendasi), mengapa Telnet titdak direkomendasikan? karena telnet atau Telecomunication Network hanya memberikan kepada penggunanya interaksi komunikasi dua arah (menggunakan vitrual terminal) berbasis Teks (koneksi tidak di-enkripsi)
Cara Instalasi SSH di Linux
biasanya pada distro linux tertentu aplikasi SSH-Client sudah terinstal secara bawaan atau default untuk mengeceknya bisa dengan cara buka terminal lalu masukan perintah
ssh
jika belum terinstall aplikasi SSH Client maka output perntah diatas adalah Command Not Found
Cara Install SSH Server
untuk instalasi SSH Server ini kegunaanya agar komputer bisa di Server SSH yang artinya bisa di-remote oleh komputer lain (yang mempunyai SSH Client), untuk instalasi bisa menggunakan perintah
sudo apt-get install ssh
atau
apt-get install ssh
Cara Menggunakan SSH untuk Remote Server
terdapat berbagai cara untuk menggunakan SSH untuk keperluan Remote Server, untuk menggunakan SSH bisa menggunakan format seperti ini
ssh <nama-user>@<Ip Server> -p <port yang digunakan SSH Server>
misalya seperti ini Server mempunyai alamat IP 10.20.30.1 dan punya user dengan nama mimin dengan port yang digunakan SSH 22 (default) maka bisa denga perintah
ssh mimin@10.20.30.1
ada dua cara yang paling banyak digunakan untuk melakukan SSH yaitu dengan cara Koneksi Tanpa Key dan Koneksi SSH dengan Key
Koneksi SSH Tanpa Key
langkah pertama buka terminal lalu gunakan perintah ssh sesuai format diatas, contoh
ssh user@192.168.1.1
Koneksi SSH Menggunakan Key
SSH-key merupakan salah sattu komponen penting yang digunakan untuk mengamankan (meng-enkripsi) perangkat menggunakan teknik kriptografi tertentu, jika dianalogikan simpelnya SSH-key itu seperti gembok dan kunci, yang gembok (Public-key) ditempatkan di Client dan kuncinya (Private-key) ditempatkan di Server
Membuat Key
untuk membuat Key bisa dengan perintah
ssh keygen -t rsa
langkah selanjutnya copy key ke server menggunakan ssh-copy-id dengan perintah
ssh-copy-id user@192.168.1.1
lalu sekarang coba login
semoga bermanfaat
people who use linux and people who are friendly